Rabu, 22 Oktober 2008

Kirim E-mail ke Presiden, Programmer India Diringkus

Selasa, 21/10/2008 07:35 WIB

Kirim E-mail ke Presiden, Programmer India Diringkus
Fransiska Ari Wahyu - detikinet

ilustrasi (diolah/sxc.hu)

India - Berkirim e-mail sah-sah saja sejauh tidak merugikan orang lain. Namun, bagaimana jika e-mail dikirimkan pada presiden dan isinya adalah ancaman? Tentu lain soal.

Seorang programer di Infosys Technologies India nekat berkirim e-mail ancaman kepada Presiden India, Pratibha Patil. J. Sriram, 24, nama programmer itu, nekat mengirim e-mail ancaman ke Presiden karena mengaku tidak puas dengan situasi politik di negara India.

Dikutip detikINET dari Computerworld, Selasa (21/10/2008), Sriram menuding bahwa para tokoh politik bertanggung jawab atas segala masalah politik di India.

Sekitar 16 e-mail yang dikirimkannya ke Presiden pada tanggal 11 dan 12 Oktober lebih dari sekadar luapan kekecewaan atas sistem politik di negaranya, tapi lebih mengarah ke ancaman. Aksi Sriram ini terungkap setelah polisi melacak alamat IP (Internet Protocol) si pengirim e-mail. Akhirnya, polisi meringkus Sriram.

sumber:detiknet.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar